BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Semakin berkembangannya teknologi maka kebutuhan
akan teknologi itu pun semakin besar kebutuhan teknologi terutama dibidang IT.
Hampir segala bidang menggunakan teknologi untuk membantu kinerja perusahaan.
Tidak dapat dipungkiri teknologi sudah menjadi kebutuhan primer bagi perusahaan
atau pun instansi lainnya dalam
menjalankan pekerjaannya. Semakin besar perusahaan tersebut maka semakin besar
pula teknologi yang dibutuhkan terutama teknologi internet. Teknologi internet
merupakan teknologi yang dikembangkan agar manusia dapat berkomunikasi serta
memperoleh informasi tanpa harus bertatap muka dan berbicara langsung dengan
manusia lainnya. Dengan adanya teknologi internet semua orang akan dapat
berkomunikasi serta mengakses informasi yang dibutuhkan dari seluruh dunia
tanpa batas.
Agar segala proses itu dapat terlaksana dengan baik, khusus untuk PT.
KN Sigma Trans di Jakarta, telah mempergunakan Sistem yaitu KN ID CORE (Sistem
ini mencakup book meeting room, document management / pengarsipan document
dari customer yang akan di
simpan di database PT. KN Sigma Trans dan bersifat lokal selama kurang lebih 10
tahun), selain KN ID CORE telah dipergunakan juga Sistem TRAPS yakni sistem
bersifat lokal untuk mengelola Transmital Receipt dari custommer.
Sistem yang sudah ada dirasa belum dapat memenuhi kebutuhan pengelolaan
document yang akan dirilis secara realtime dan terkontrol oleh
beberapa aktor yaitu PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta,
Vendor PT. Kuehne+Nagel Sigama Trans dan customer PT KN Sigma Trans
sendiri. Maka dari itu penulis akan melakukan analisis perancangan “Sistem Vendor
Monitoring pada PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta
dengan Metode Waterfall”. Saat ini proses vendor monitoring masih
dilakukan secara manual menggunakan microsoft Excel dan by email,
sehingga sangat perlu dilakukan pengkajian permasalahan untuk hal ini.
1.2.
Identifikasi Masalah
Identifikasi
masalah yang akan penulis angkat yaitu :
1.
Belum ada sistem yang mengatur proses vendor monitoring dan
masih dikerjakan secara manual oleh beberapa aktor yang terkait.
2.
Alur rilis document yang tidak berjalan terstruktur, sehingga
memerlukan waktu yang lama dan membuat customer menunggu lama sampai
barang yang dipesan bisa di ambil dari pihak beacukai.
1.3.
Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari
dilakukannya analisis sistem ini, yaitu :
1.
Untuk melaukan perancangan sistem vendor monitoring agar lebih
jelas dan terstruktur serta alur nya tidak berantakan.
2.
Agar customer lebih cepat mendapatkan barang yang telah dipesan,
vendor lebih cepat menyelesaikan jobdesc nya.
1.4.
Ruang Lingkup
Dalam pembuatan analisis perancangan sistem ini terdapat beberapa
batasan masalah yang telah penulis batasi, yaitu :
1.
Analisis perancangan sistem vendor monitoring dikembangkan
menggunakan metode waterfall.
2.
Perancangan sistem yang di bahas hanya mengenai vendor monitoring mencakup
report nya saja pada PT.
Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta.
1.5.
Penelitian Sebelumnya
Menurut hasil tanya jawab bersama saudara Titok Radityo IT Staff
di PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta selaku mentor saya,
dan juga bersama saudara Hafiz Department Import bahwa proses vendor
monitoring di PT. KN Sigma Trans masih dilakukan secara manual, dan saat
ini baru di kaji bersama saya untuk meyelesaikan permasalahan ini. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa belum ada penelitian sebelumnya untuk menjadi literatur
penulis untuk mengembangkan nya.
1.6.
Sistematika
Penulisan
Dalam pembuatan proposal internship
penulis akan menyajikan ke dalam beberapa bab utama yang berurutan, sistematis,
dan saling terkait antara satu dengan yang lainya. Adapun sistematika penulisan
proposal Intership ini adalah sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan
Pada
bab ini berisi uraian sebagai penjelasan tentang Latar Belakang
mengapa penulis mengambil judul tersebut, Identifikasi Masalah yang terjadi di tempat penelitian target
penelitian,
Tujuan dan Manfaat penelitian bagi perusahaan yang
dijadikan target penelitian yaitu PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta, Ruang Lingkup penelitian, Penelitian
Sebelumnya, dan Sistematika
Penulisan Laporan.
BAB II Landasan Teori
Pada
bab ini berisi uraian mengenai teori yang relevan dan menjadi referensi dalam penulisan
laporan serta berisi model yang dipergunakan dalam pemecahan masalah
seperti pengertian dari sistem, vendor,
monitoring, customer, serta metode
analisis yang digunakan serta pemodelan yang akan digunakan dalam perancangan
sistem serta database yang akan digunakan.
BAB III Analisis
Organisasi Perusahaan
Pada bab ini berisi tentang gambaran umum PT.
Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta,
Sejarah PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head
Office Jakarta, Visi dan Misi PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta, Strategi PT.
Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta
tidak di bahas dikarenakan ada larangan dari pihak manajemen PT. Kuehne+Nagel
Sigma Trans Head Office Jakarta,
serta Deskripsi dan Ruang Lingkup Intership.
BAB IV Metodologi
Penelitian
Pada bab ini berisi penjelasan mengenai metode
yang akan digunakan dalam analisis dan perancangan sistem vendor monitoring pada PT. Kuehne+Nagel Sigma Trans Head Office Jakarta.
BAB
V Analisis dan Perancangan
Sistem
Bab
V menguraikan mengenai analisis dan perancangan sistem yang akan di buat,
dengan menguraikan analisa proses bisnis, pemodelan, perancangan database,
desain user interface.
BAB VI Pengkajian
dan Evaluasi
Bab
VI berisi tentang pengkajian, validasi dan evaluasi data terkait dengan
metodologi penelitian yang dirancang.
BAB
VII Penutup
Pada bab ini berisi jawaban dari perumusan masalah dan
tujuan pemecahan masalah. Saran yang diajukan dalam bab ini sesuai dengan hasil
yang didapat dari pemecahan masalah.
Daftar
Pustaka
Memuat
sumber – sumber atau rujukan yang digunakan dalam penulisan laporan.
Link Terkait :
https://github.com/jokotiwull/Internship-1/tree/master